Mengapa Kaki Cicak Melekat Di Dinding?
oleh : sachdar gunawan
Sumber data : sarikata.com
Jika
malam hari tiba, terutama di sekitar lampu penerang, biasanya banyak
berdatangan cicak atau tokek. Binatang melata ini bisa berjalan lincah
tanpa takut jatuh dari dinding atau atap rumah. Kakinya seakan lengket
pada dinding. Karena itulah binatang melata ini bisa dengan mudah
memangsa serangga yang ikut mampir di sekitar lampu.
Kadangkala kita berpikir, kok cicak dan tokek
itu tidak jatuh dari dinding atau atap rumah ya ? Ada yang mengira bahwa
pada kaki cicak terkandung zat perekat sehingga bisa menahan tubuhnya
agar tidak terjatuh ke lantai. Tapi pendapat ini jelas dibantah, sebab
pada bekas langkah kaki cicak tidak ditemukan zat-zat seperti itu.
Sungguh aneh dan hal ini terus menjadi misteri.
Beberapa waktu yang lalu, rahasia alam ini
berhasil diungkapkan oleh kelompok peneliti dari universitas California
Barkeley. Dari berbagai data yang berhasil terkumpul, mereka meyakini
bahwa kekuatan perekat pada telapak kaki cicak ditimbulkan oleh tenaga
van der Waals. Mereka menemukan adanya sekitar 500 ribu bulu halus yang
kuat pada telapak kaki cicak. Bulu halus ini mengandung senyawa keratin
yang juga terkandung pada rambut manusia. Bulu halus pada telapak kaki
cicak ini panjangnya bervariasi, antara 30 sampai 130 mikrometer.
Tebalnya pun hanya sepersepuluh tebal rambut manusia.
Yang lebih menakjubkan lagi, ternyata ujung bulu
halus ini masih terbagi lagi menjadi beberapa bagian yang berbentuk
mirip dengan sendok teh. Kekuatan pelekat yang ditimbulkan oleh daya van
der Waals bulu halus ini sangat menakjubkan. Satu bulu halus tadi bisa
memiliki kekuatan pelekat sampai 10 atm. Mereka mengukurnya langsung
dengan menggunakan sebuah alat bernama atomic force microscope (AFM).
Menurut peneliti ini, penemuan ini bisa mengilhami pengembangan konsep
baru tentang lem kering. Bahkan bisa jadi, penemuan ini akan menjadi
pintu pembuka bagi pengembangan robot yang bisa berjalan di tembok
dinding atau atap rumah mirip cicak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar